Langsung ke konten utama

Soft SKill Review Jurnal

Nama  : Arief Muhammad
NPM   : 10117937
Kelas   : 3KA03

Mata Kuliah : Pengenalan Teknologi Sistem Cerdas

JURNAL RESTI ( Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi )
Vol.3 No.1 (2019)79-86

ISSN Media Elektronik: 2580-0760

Judul :
Sistem Tutorial Berbasis Kecerdasan Buatan Pada Proses Pengambilan Keputusan Perawatan Dan Perbaikan Gitar

Metode
Penulisan ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif, Pada system pengambilan keputusan yang digunakan menggunakan metode certainty factor yang berbasis pada faktor kepastian

Definisi menurut David McAllister, Certainty Factor adalah suatu metode untuk membuktikan apakah suatu fakta itu pasti ataukah tidak pasti yang berbentuk metric yang biasanya digunakan dalam system pakar. Metode ini sangat cocok untuk system pakar yang mendiagnosis sesuatu yang belum pasti.

Tujuan
Tujuan dari system ini adalah
1.      System mampu mengelola data kerusakan beserta alternatifnya.
2.      System mampu mengelola data gejala.
3.      System mampu mengelola data gabungan dengan gejala kerusakan atau alternative.
4.      System ampu mengupdate nilai certainty factor .
5.      System dibangun dengan mengimplementasikan metode certainty factor.
6.      System dapat membantu user melakukan proses konsultasi terhadap gejala dan alternative kerusakan.
7.      System mampu menampilkan data gejala dan alternative kerusakan yang ada untuk user

Pembahasan
Hasil rancang bangun dalam penelitian ini menghasilkan Sistem Tutorial Berbasis Kecerdasan Buatan Pada Proses Pengambilan Keputusan Perawatan Dan Perbaikan Gitar.
Setelah user melakukan otentifikasi lewat form login maka user akan dialih kan pada menu utama. Fitur pada menu utama yaitu menu master data, diagnosa, dan keluar dari system. Menu master data memuat gejala kerusakan, alternative kerusakan, dan berbasis aturan, form gejala kerusakan memuat gejala kerusakan yang timbul pada gitar. Menu master data yaitu berisi data data. Menu diagnose berfungsi untuk melakukan perhitungan terhadap kombinasi data gejala kerusakan yang dipilih oleh user, seccara otomatis system akan melakukan perhitungan certainty factor untuk mendapatkan hasil.

Kesimpulan
System tutorial berbasis kecerdasan buatan pada proses pengambilan keputusan perawatan dan perbaikan gitar ini dapat membantu dalam proses diagnose masalah yang terjadi pada gitar dengan menggunakan proses perhitungan certainty factor.
  
Kelebihan
Pada Jurnal ini sudah cukup lengkap dengan abstak, pendahuluan, metode penelitian dan pembahasa beserta contoh dan cara pengunaanya sudah disajikan dengan gambar.

Kekurangan
Pada jurnal ini tujuan dari penulisan kurang dijabarkan

Saran : tujuan pembuatan jurnalnya lebih baik dijabarkan lagi agar lebih mudah melihat tujuanya

Referensi Pembuatan Jurnal
[1]AlfarisH.B.I., AnamC.,dan Masy’anA.,2013. Implementasi Black  Box  Testing  Pada  Sistem  InformasiPendaftaran  Santri Berbasis   Web   Dengan   MenggunakanPHPDan   MySQl. SAINTEKBU: Jurnal Sains dan Teknologi, 6(1), pp. 23-38.
[2]Devin, 2014.Devin's Guitar Collection. [Online]. Tersedia di: https://codehs.com/editor/html/1262139/755546/index.html/[Accessed 25Desember2018]
[3]Isa  I.G.T.,  dan  Hartawan  G.P.,2017. Perancangan  Aplikasi Koperasi Simpan Pinjam Berbasis Web(Studi Kasus Koperasi Mitra Setia). Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi, 5(10), pp. 139-151.
[4]KostamanN., dan SumaryanaY.,2018. AplikasiPemesananTiketOtoBusBudimanBerbasisOnline. JUMANTAKA, 1(1), pp. 121-130.
[5]Kurniawan T.A.,2018. Pemodelan Use Case (UML): Evaluasi terhadap BeberapaKesalahan dalam Praktik. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK), 5(1), pp. 77-86.
[6]Nuris, M.,  2015. White  Box  Testing  pada  Sistem  Penilaian Pembelajaran. S. Kom. Malang: Universitas  Islam  Negeri Maulana Malik Ibrahim.
[7]Rosa,A.S.  & Shalahuddin,  M.,2014. Rekayasa  Perangkat Lunak    Terstruktur      dan      Berorientasi   Objek.Bandung: Informatika.
[8]Rothman, D., 2018. Artificial Intelligence ByExample.1sted. Birmingham: Packt Publishing Ltd.[9]WidiastutiI., dan AyuninghemiR.,2016. Struktur  Bayesian Network   untuk   Penentuan   Class Karakteristik   Siswa   pada Sistem  Tutor  Cerdas. Seminar  Nasional  Hasil  Penelitian  dan Pengabdian Masyarakat 2016.Indonesia: Jember.
[10] Zuhri,  A.S.,  2018. Pengertian  Servis  (Perbaikan).  [Online]. Tersedia di: http://aguszuhri26.blogspot.com/2014/11/pengertian-servis-perbaikan.html/ [Accessed 10 Desember2018.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas 8 Contoh Pelaporan Audit

    NO. FAKTA/TEMUAN RESIKO REKOMENDASI   Antivirus yang digunakan masih bersifat fee trial Aplikasi online dapat diakses dari mana saja. Hal tersebut menjadikan konputer sangat rentan oleh serangan virus Perusahaan harus menggunakan antivirus yang berlisensi pada setiap komputer yang digunakan untuk operasional   Tampilan aplikasi yang dibangun kurang user friendly User akan kesulitan dalam mengoperasikan aplikasi dan dapat mengakibatkan kesalahan dalam proses yang ingin dilakukan user Merancang interface yang mudah dipahami dan membuat menu help desk agar dapat membantu user dalam menggunakan aplikasi   Aplikasi belum terintegrasi pada semua bagian seperti pada pendataan persediaan Proses bisnis menjadi tidak efektif Aplikasi disempurnakan dengan mengintegrasik...

Analisis Resiko Audit

  Analisa resiko adalah bagian dari proses audit untuk menganalisa jenis resiko dan kerentanan, yang bermanfaat agar auditor dapat mengambil langkah langkah untuk meminimalisasi resiko yang ada.   1.       Audit Risk adalah   resiko auditor mengeluarkan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian padahal dalam laporan tersebut terdapat salah saji yang material. 2.       Inherent risk adalah kemungkinan suatu asersi   mengandung salah saji material dengan asumsi tidak ada pengendalian 3.       Control risk adalah resiko ada salah saji   material dalam asersi yang tidak dapat dicegah atau ditemukan secara tepat waktu oleh pengendalian internal entitas 4.       Detection risk detection risk adalah resiko auditor untuk tidak menemukan salah saji (yang sebenarnya ada) setelah melakukan prosedur audit. 5.       Business Risk adalah potensi ter...

Tugas 4 Tahapan Analisis Resiko

Tahapan Analisis Risiko   Analisis risiko pada audit merupakan bagian yang sangat penting yang digunakan untuk mengurangi risiko. Semakin kecil risiko maka akan semakin besar kemungkinan meraih sasaran korporasi. Kegiatan analisis risiko ini meliputi review atas pengendalian intern. Auditor internal harus mengidentifikasi kemungkinan kesalahan, mendeteksi ketidakwajaran segala sesuatu yang memberi tanda-tanda bahaya atau tanda-tanda risiko. Auditor internal melakukan asesmen risiko untuk meyakini bahwa sarana-pengendalian tertentu masih berfungsi efektif. Dalam tahap ini, auditor juga mengidentifikasi aplikasi yang penting dan berusaha untuk memahami pengendalian terhadap transaksi yang diproses oleh aplikasi tersebut. pada tahap ini pula auditor dapat memutuskan apakah audit dapat diteruskan atau mengundurkan diri dari penugasan audit. Dalam melaksanakan kegiatan audit tentu memiliki beberapa resiko yang meliputi Risiko Inherent, Risiko ...